Gvardiola Akui Messi Lebih Sulit Dihentikan Saat Main Bareng Argentina


 Gvardiola Akui Messi Lebih Sulit Dihentikan Saat Main Bareng Argentina

Bek Timnas Kroasia Josko Gvardiol menjelaskan bahwa Lionel Messi lebih sulit dihentikan saat bermain bersama Timnas Argentina ketimbang saat bermain di PSG.


Gvardiola belum lama ini memang berhadapan langsung dengan Messi di atas lapangan. Tepatnya di pentas Piala Dunia 2022 Qatar.


Saat itu Kroasia melaju ke babak semifinal. Di sinilah mereka bertemu dengan Messi dkk.


Gvardiola tak bisa menghentikan Messi yang ukses mencetak satu assist dan satu gol di laga tersebut. Kroasia pun dipermak dengan skor telak 3-0.


Testimoni Gvardiol

Di laga Argentina vs Kroasia tersebut, Josko Gvardiola sempat duel satu lawan satu dengan Lionel Messi. Namun ia bisa dikalahkan Messi dengan cukup mudah.


Messi bisa melewatinya dari sayap kanan dan masuk ke kotak penalti. Setelah itu ia memberikan assist pada Julian Alvarez.


“Lebih sulit untuk bertahan melawannya daripada saat kami melawan Paris {PSG]. Ini sangat berbeda," serunya pada BILD.


"Ia memiliki profil yang sangat berbeda di klub daripada di tim nasional," sambung Gvardiol.


Alasan Mengapa Messi Lebih Sulit Dilawan Bersama Argentina

Josko Gvardiol kemudian mengungkapkan apa kira-kira hal yang membuat Lionel Messi jadi lebih sulit dilawan saat membela Timnas Argentina ketimbang di PSG. Menurutnya, hal itu terjadi karena Messi memiliki motivasi yang berlipat ganda untuk membawa Tango jadi juara.


Piala Dunia 2022 kemungkinan besar memang akan jadi Piala Dunia terakhir Messi. Sebab sekarang usianya sudah 35 tahun.


"Mengapa? Saya pikir ia sangat termotivasi," cetus Gvardiol.


"Itu adalah kesempatan terakhirnya untuk mendapatkan sesuatu. Bagi saya, ia adalah pemain terbaik yang harus saya lawan sejauh ini. Ia bertubuh kecil dan yang bisa Anda lakukan hanyalah melanggar atau menjegalnya," klaim Gvardiol.


Gvardiol Diincar Banyak Klub Top Eropa

Josko Gvardiol memang kesulitan mematikan pergerakan Lionel Messi. Namun itu tak mengubah fakta bahwa ia merupakan salah satu bek tengah muda terbaik di dunia saat ini.


Bek RB Leipzig itu sudah masuk pantauan beberapa klub top Eropa sejak musim lalu. Di antaranya adalah Chelsea, yang diklaim ngotot untuk memboyongnya.


Gvardiol juga disebut diincar oleh Real Madrid, Manchester City, dan Manchester United. Inter Milan dan Tottenham sempat juga disebut ingin memakai jasanya.

Posting Komentar

0 Komentar