IONINO8CAS8 - Lionel Messi seperti sudah tidak ada artinya bagi Paris Saint-Germain. Menurut Sergi Roberto, jika memang tidak dihargai lagi, alangkah lebih baik Messi pulang ke Barcelona.
Pernyataan pemain Barcelona itu disampaikan setelah memenangkan laga El Clasico, Senin (20/3/2023) WIB. Beberapa jam sebelumnya, PSG menelan kekalahan 0-2 dari Rennes dalam lanjutan Liga Prancis di kandang sendiri, Senin (19/3/2023) WIB.
Kekalahan tersebut memang mengejutkan karena dalam 35 laga kandang terakhir, PSG tidak terkalahkan. Hal itu juga semakin memberi luka bagi PSG yang baru saja tersingkir dari Liga Champions.
Nah, selepas laga, Messi jadi sasaran ejekan para pendukung PSG. Tidak ada yang tahu pasti ejekan ini dipengaruhi oleh apa. Pasalnya, Messi sejatinya telah mencatatkan 18 gol dan 17 assist di seluruh kompetisi musim ini.
Tidak Selayaknya Dicemooh
Roberto berkomentar atas perlakuan yang diterima Messi dari pendukung PSG. Menurutnya, hal itu sangat tidak layak dilakukan kepada pemain sekelas Messi.
"Dia memiliki musim yang bagus di Paris. Dia mencetak banyak gol dan assist. Apa hanya karena tereliminasi dari Liga Champions, kemudian mereka bermasalah dengan Messi?" katanya dikutip dari Jijantes FC.
"Dia adalah pemain yang spektakuler. Sangat buruk memperlakukan dirinya seperti itu. Dia tidak pantas menerimanya," sambung Roberto.
Masa Depan di PSG Suram
Perlakuan buruk pendukung PSG membuat masa depan Messi di klub jadi suram. Padahal, klub sedang melakukan negosiasi perpanjangan kontrak baru untuk Messi. Kontraknya akan segera berakhir setelah musim 2022/2023 selesai.
Negosiasi tersebut sebelumnya dilaporkan menemui kendala akibat kegagalan PSG di Liga Champions.
Situasinya semakin runyam sekarang. Perlakuan pendukung PSG bisa membuat negosiasi berakhir kandas.
Kembali Saja ke Barcelona
Roberto kemudian menyarankan pemain timnas Argentina itu untuk kembali ke Barcelona. Di Barcelona, tidak ada orang yang tidak mengharapkan kedatangannya kembali.
"Dengan tangan terbuka, siapa yang tidak berharap Messi kembali? Kami, para pemain, sangat menantikan kepulangannya," ujar dia.
"Tapi kami tidak bisa bicara banyak. Karena pada akhirnya yang menentukan itu adalah presiden dan pelatih," tandas Roberto.
Posting Komentar
0 Komentar